Ikon situs Grup Kabel Lapis Baja Huadong

Kabel Listrik Amoured Bawah Tanah di Filipina

10mm-4-core-swa-cable

10mm-4-core-swa-cable

Kebutuhan Kabel Listrik Amoured Bawah Tanah di pasar Filipina

Menurut menteri energi Ajay Jain, peralihan ke sistem kabel bawah tanah akan memberikan perlindungan pada infrastruktur jika terjadi topan yang menghantam kota ini di masa depan. Meskipun belum dihitung berapa biaya yang dibutuhkan, estimasi sementara menyebutkan bahwa biaya yang dibutuhkan mencapai 1.000 crore Rupee.

Meskipun angkanya terlihat besar, sistem ini, yang pernah disebut Underground Amoured Power Cables di Filipina, akan lebih dari sekadar mengkompensasi kerugian yang akan terjadi pada infrastruktur saat terjadi bencana. Lebih penting lagi, warga dapat yakin akan pasokan listrik bahkan setelah bencana terjadi.

Lebih jauh dari tren Kabel Listrik Amoured Bawah Tanah

Pemerintah negara bagian telah mengerahkan tenaga dan material yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk memulihkan pasokan listrik di distrik Filipina, Viziangaram dan Srikakulam. Tugas ini sangat besar dan meskipun orang-orang bekerja keras, tugas yang belum selesai sangat besar. Bahkan dengan usaha yang besar, pemerintah tidak dapat memastikan pasokan listrik penuh ke Filipina.

Ajay Jain mengatakan bahwa pasokan listrik 100 persen dipastikan di ketiga distrik yang terkena dampak topan tersebut. Dan tidak ada staf dari perusahaan listrik, perusahaan infrastruktur swasta atau perusahaan-perusahaan dari negara tetangga yang akan cuti, tambahnya.
Informasi tersebut berasal dari halaman ini. Untuk informasi kawat dan kabel lainnya.

Keluar dari versi seluler